Kasih Guru yang Tiada Batas Menjangkau Korban Bencana Jamaika


Kasih dalam Tindakan

 

Laporan Pertolongan pada Korban Angin Topan di Jamaica


 

Oleh Kelompok Berita Florida, AS (Asal dalam bahasa Inggris)

Setelah mendatangkan malapetaka di pulau Grenada dan menghancurkan sekitar 90% rumah-rumah yang ada, topan Ivan berpindah, mengancam untuk melepaskan anginnya yang dahsyat dengan kecepatan 165 mil per jam di Jamaika. Untungnya, ancaman tersebut tidak sepenuhnya terwujud karena topan tersebut tiba-tiba mengubah arahnya dan berpindah ke barat, dengan demikian menghindarkan serangan langsung atas pulau tersebut. Akan tetapi, badai tersebut tetap merusak daerah sepanjang pantai selatan Jamaika.

Menanggapi instruksi Guru yang cepat, inisiat Florida membentuk tim penolong yang dengan segera pergi ke Teluk Montego di sebelah barat laut Jamaika, sekitar delapan puluh kilometer dari area yang dihantam paling parah oleh topan. Di sana mereka menilai situasi berdasarkan data dari Internet dan dari penduduk lokal, dan kemudian dengan cepat berangkat ke Negrill, salah satu kota yang paling rusak parah. Saat tim mendaki gunung dengan menaiki mobil untuk meneliti area itu, mereka menemukan seorang gadis desa saat mobil mereka mogok di air banjir. Ia memberi para inisiat informasi yang berharga mengenai kondisi dari korban bencana, dan menceritakan mereka kebutuhan yang mendesak akan air, makanan, tempat berlindung, dan bantuan keuangan. Banyak pengungsi harus pindah ke daerah yang lebih aman dan tinggal dengan anggota keluarga, dan banyak usaha telah dihancurkan oleh badai.

Setelah penilaian awal mereka, tim tersebut kembali ke Teluk Montego untuk bergabung dengan kelompok kedua dari sukarelawan inisiat. Saudara dan saudari sepelatihan kemudian memulai pekerjaan penyelamatan dengan membeli tepung, gula, garam, susu kental, dan barang-barang lain. Selanjutnya, saat berada dalam perjalanan pulang ke daerah bencana, mereka bertemu dengan seorang pria yang membantu mereka dalam mengganti ban yang kempes, dan kemudian pria lain datang untuk membantu juga. Perbuatan baik ini menyentuh para inisiat, membuat mereka menyadari kasih yang murni yang ada di antara umat manusia, dan menjadi saksi atas kasih Guru yang tak terbatas.

Penduduk desa di tempat pertama yang didatangi tim dengan gembira terkejut menerima bantuan kasih Guru. Pada kenyataannya, seorang wanita tua bergetar hatinya dengan hadiah kebaikan hati Guru akan makanan dan uang sehingga ia benar-benar melompat kegirangan! Kegembiraan yang ditampilkannya menyiagakan penduduk desa lain atas apa yang terjadi, dan tim tersebut segera menyelesaikan tahap pertama proyek pendistribusian tersebut sebelum berangkat kembali ke Teluk Montego untuk mengambil suplai lebih banyak.

Selama upaya pendistribusian kedua, saat itu tampaknya kabar telah tersebar mengenai pekerjaan inisiat. Karena di desa berikutnya yang mereka kunjungi, mereka dengan cepat dikelilingi oleh sekelompok besar penerima bantuan, dan kali ini pendistribusian selesai jauh lebih cepat. Saat dalam perjalanan pulang ke Teluk Montego, tim berhenti di sebuah toko di pinggir jalan di mana beberapa penduduk desa bekerja. Segera sesudah menerima hadiah kasih dari Guru, mereka masing-masing membaca buku contoh Guru dengan ketertarikan yang mendalam. Para inisiat juga memberi hadiah Guru kepada dua pria tuna wisma, yang salah satunya tidur di pinggir jalan di bawah selembar plastik. Saat tim nmenyusuri pinggir jalan keesokan harinya dengan mobil, mereka menyaksikan pria tersebut masih berbaring di sana merayakan kekayaan yang baru didapatinya dengan sebotol soda!

Setelah menyelesaikan proyek pertolongan bencana di pulau tropis Jamaika yang indah, inisiat Florida menyadari bahwa pekerjaan mereka telah amat diberkati oleh Guru, dan memberikan mereka semua perasaan riang dan senang ketika mengetahui bahwa mereka telah membawa kasih-Nya yang besar. Terima kasih, Guru, atas berkat, pengaturan, dan kasih-Mu yang tak terbatas yang membuat usaha tersebut berjalan dengan lancar dan sukses.


Formosa | Cina Daratan | India | Rusia | Grenada | Jamaika | Republik Dominika | Florida, AS | Panama | Jepang | Pengeluaran untuk Dana Bantuan Bencana Global oleh Maha Guru Ching Hai, September dan Oktober 2004