Kasih dalam Tindakan
Amerika Serikat --California

 

 

Membantu Mereka yang Malang adalah Melayani Tuhan

Oleh Tim Berita San Jose (Asal dalam bahasa Inggris)

Mengikuti teladan mulia Maha Guru Ching Hai dan dengan sebuah harapan untuk melayani anak-anak Tuhan, maka Center San Jose sering kali melibatkan diri dalam aktivitas peningkatan lingkungan. Akhir-akhir ini, sebuah kesempatan timbul bagi kelompok sukarelawan untuk berpartisipasi dalam proyek penanaman taman. Kami mengirimkan aplikasi kepada Dewan Kota San Jose untuk mendukung inisiatif mereka dalam program "San Jose yang Indah" untuk membantu pemilik rumah yang sudah tua atau orang-orang yang cacat untuk memperindah kota tanpa terbebani biaya yang besar. Pejabat Dewan Kota San Jose akhirnya menghubungi kami dan menanyakan apakah kami dapat membantu menanam di halaman rumah Bapak dan Ibu Bolton, seorang veteran perang dunia II berumur 82 tahun yang cacat.

Dewan Kota San Jose membeli semua bahan dan membuat bagan rencana; tugas kami adalah untuk mengimplementasikannya. Ketika kami tiba di tempat tinggal pasangan Bolton, dua orang wakil Dewan Kota San Jose, Bpk. Matthews dan Bpk. Marty Pardun sudah berada di sana. Kemudian seorang staf anggota Dewan Kotapraja, yang kewenangan wilayahnya meliputi rumah keluarga Bolton, bergabung dengan kami. Kami kemudian menjadi tahu bahwa Bpk. Jamie Matthews adalah salah seorang di Dewan Kotapraja yang membuat rancangan dan membantu pengesahan undang-undang yang mewajibkan semua rumah di daerah Santa Clara untuk memiliki taman di halamannya. Pada awalnya kami diperingatkan oleh perwakilan Dewan Kota San Jose agar dalam waktu dua hari, tanggal 5 dan 6 Mei, kami dapat menyelesaikan pekerjaan itu. Mereka mengulang-ulang jadwal itu beberapa kali agar menjadi perhatian kami.

Itu adalah sebuah rumah tua. Ny. Bolton menceritakan kepada kami bahwa dia sudah ada di rumah itu sejak bayi dan dibesarkan di rumah itu. Rumah ini adalah bagian dari kebun buah prem yang dikelola setidaknya sampai tahun 1920-an atau sebelumnya.

Halaman dipenuhi dengan rumput-rumput liar, dan tak seorang pun dari pasangan Bolton mampu merawatnya karena usia mereka yang sudah lanjut. Pada sisi lain, halamannya diberkahi dengan sebuah pohon merica California yang besar dan indah.

Saudara-saudari kita tiba dengan mengenakan rompi Maha Guru Ching Hai dan mulai bekerja. Dengan beliung dan sekop, kami dengan cepat membersihkan satu bagian rumah, menghilangkan rumput-rumput penghalang, menutupinya dengan tanaman baru, dan menghilangkan jerami. Melihat pekerjaan yang sangat cepat yang dilakukan hanya dalam satu jam, Bpk. Matthews berkomentar, "Pelanlah sedikit!" Perkataan itu kemudian dibalas oleh seorang saudari-inisiat, "Jelas sekali, Anda tidak pernah bertemu dengan kami sebelumnya; kami bekerja dengan cepat!”

Kemajuan terus berlanjut dengan kecepatan yang tetap dan sepertinya tanpa perlu berupaya keras. Kira-kira dua setengah jam setelah proyek berjalan, kami mendengar ekspresi kagum dari dua orang perwakilan Dewan Kota dan mereka berkomentar bahwa dibutuhkan 50 orang untuk menyelesaikan pekerjaan sebanyak yang dikerjakan oleh tim kita yang terdiri dari 15 orang dalam waktu secepat itu. Jelas, kekuatan Gurulah yang sedang bekerja!

Untuk makan siang, kami memesan beberapa masakan favorit dari restoran vegetarian Asosiasi Internasional Maha Guru Ching Hai untuk dibagikan dengan semua orang di tempat kerja. Pada awalnya, Bpk. Pardun dengan was-was mengambil sedikit makanan dan memilih dengan hati-hati karena tidak yakin dengan apa yang terdapat di dalam makanan vegetarian. Setelah mencicipinya, alis matanya terangkat dan dia menyadari bahwa makanan itu rasanya benar-benar enak. Dia kemudian berkomentar bahwa dia kelak akan datang ke restoran Asosiasi untuk makan siang bersama beberapa teman serta rekan kerjanya karena kantornya terletak di Pusat Administrasi Kota dan jaraknya sangatlah dekat.

Setelah makan siang, baik Bpk. Matthews maupun Bpk. Pardun merasa cukup percaya untuk meninggalkan kami dan membiarkan kami untuk menyelesaikannya sendiri. Kami menyelesaikan proyek itu setelah makan siang dan mengundang pasangan Bolton keluar untuk melihat perbaikan yang telah selesai. Mereka berdua terlihat sangat gembira dan senang. Meskipun baru saja keluar dari rumah sakit, Bpk. Bolton tetap keluar untuk melihat dan menikmati pemandangan baru yang indah. Ny. Bolton memberitahu kami bahwa dia ingin datang ke restoran dan mencoba makanan vegetarian, dan dia berharap dapat melihat kami di sana.

Saudara dan saudari kita berpamitan kepada pasangan Bolton dan meninggalkan tempat tinggal mereka dengan perasaan hangat dan damai di dalam hati. Satu lagi hari yang kami syukuri atas berkah yang begitu besar dari Tuhan. Sebagai tambahan, itu adalah sebuah kesempatan yang sangat bagus untuk menggapai dan berhubungan dengan sesama kita dan untuk melayani Tuhan, melayani tetangga kita, dan pada akhirnya melayani diri kita sendiri.

 

Beritahu teman tentang artikel ini