Kasih Dalam Tindakan

Laporan dari Kanada

Hadiah yang Penuh Kehangatan untuk Tunawisma di Musim Salju

Disusun oleh Grup Berita Montreal (Asal dalam bahasa Inggris)

Pada hari Minggu tanggal 18 Desember 2005, setelah meditasi kelompok, para inisiat di Montreal mempersiapkan 150 kantong hadiah Natal untuk dibagikan kepada para tunawisma di kota Montreal. Setiap kantong berisi sandwich vegetarian, buah, cokelat batang, minuman, topi wol, dan sepasang sarung tangan.

Bulan Desember di Quebec biasanya bertiup angin yang sangat dingin serta badai salju yang mulai dari pukul 4:00 sore - 7:00 pagi. Pada hari kegiatan berlangsung, walaupun suhu -15°C atau 5° F, ada sekitar 20 orang saudari dan saudara yang dengan semangat keluar untuk membagikan kantong hadiah kepada tunawisma. Setelah tiba di Montreal, para inisiat menemui banyak tunawisma di sekitar trotoar dan stasiun bawah tanah dan kemudian memberikan hadiah dan ucapan “Selamat Hari Natal dari Maha Guru Ching Hai”. Kebanyakan dari mereka merasa terkejut dan senang saat menerima hadiah tersebut. Beberapa orang bahkan menanyakan informasi tentang Guru.

Setelah menyelesaikan pendistribusian, para inisiat pergi ke La Maison du Pere (Rumah Bapa), sebuah fasilitas yang menawarkan layanan pokok kepada para tunawisma. Setibanya di sana, mereka melihat seratus orang yang berbaris di jalan sedang menunggu tempat itu dibuka. Maka, para inisiat segera membagikan semua sisa kantong hadiah. Di antara para penerima adalah seorang lelaki yang dengan baik hati menawarkan bunga plastik kepada salah seorang saudari yang telah memberikannya sekantong hadiah. Suasana yang hangat antara pemberi dan penerima dengan cepat tercipta. Beberapa orang bahkan menceritakan tentang kehidupan mereka. Misalnya, seorang pria mengatakan bahwa dirinya bekerja untuk sebuah perusahaan penerbangan yang berteknologi tinggi, dan setelah 27 tahun bekerja, dia dikeluarkan dari pekerjaannya dan hidup di jalanan tanpa apa pun sekalipun sebuah topi untuk melindungi kepalanya dari musim dingin saja. Pada saat pria tersebut bercerita, beberapa orang pria yang sedang mengantri di tempat pembagian mulai melantun dengan suara keras, ”Ching Hai! Ching Hai! Ching Hai!” Tanpa berkata apa-apa, saat itu rekan-rekan sepelatihan merasa dipenuhi dengan perasaan hangat yang luar biasa.

Melalui proyek pembagian hadiah Natal 2005, para inisiat Montreal belajar untuk mengikuti contoh Guru untuk berbagi kasih tanpa pamrih. Mengenai hal ini, seorang saudari berkata, ”Terima kasih, Guru, karena telah mengizinkan saya untuk melihat dan merasakan Tuhan dalam diri para tunawisma. Ini merupakan suatu pelajaran baik tentang kasih dan kerendahan hati dan merupakan hari yang indah."

   
 <<