Korespondensi dengan Para Pemimpin Dunia

Kebijakan AS Dibutuhkan untuk Menyelamatkan Bayi yang Belum Lahir

 

Kebijakan Kota Meksiko adalah kebijakan Amerika Serikat yang mengharuskan semua organisasi non-pemerintah yang menerima dana dari federal AS untuk tidak melakukan atau mendukung pelayanan yang terkait aborsi di luar negeri.
Kebijakan ini pertama kali dilaksanakan oleh Presiden Reagan pada tahun 1984 pada konferensi populasi Perserikatan Bangsa-bangsa di Kota Meksiko. Kebijakan ini telah beberapa kali dibatalkan dan diterapkan kembali selama beberapa dekade terakhir, dan saat ini tidak berlaku.
Pada tanggal 2 Februari 2009, Maha Guru Ching Hai menulis kepada Presiden Obama yang isinya berupa desakan untuk memberlakukan kembali Kebijakan Kota Meksiko untuk mempertahankan kehidupan bayi yang belum lahir di luar negeri. Berikut adalah surat Guru dan tanggapan dari Presiden Obama. 

 

 

Presiden Barack Obama yang terhormat:

Yang Mulia, pertama-tama saya mengucapkan selamat kepada Anda yang mewakili harapan besar dari begitu banyak warga Amerika dengan menjadi presiden negara yang ke-44. Anda benar-benar menjadi inspirasi bukan saja bagi negara Anda tetapi juga bagi warga dunia. Saya beharap Anda kesehatan, bersemangat, dan bijaksana dalam memenuhi peran Anda yang luar biasa.

Saya juga ingin menyampaikan rasa terima kasih saya yang mendalam atas kebijakan Yang Mulia dalam menyelamatkan kehidupan, seperti perintah Anda untuk menutup penjara Guantanamo Bay, niat Anda untuk menarik pasukan dari Irak, dan mendesak larangan terhadap senjata ruang angkasa di seluruh dunia. Saya dengan tulus memuji prioritas mulia yang telah Anda tetapkan dengan begitu cepat semenjak menjadi pemimpin bangsa. Bidang melindungi kehidupan lain yang saya harapkan agar Anda lindungi adalah anak yang belum lahir.

Dalam cahaya ini, Bapak Presiden, saya dengan penuh hormat memohon cinta kasih Anda dan sangat menyarankan Anda untuk memberlakukan kembali Kebijakan Kota Meksiko, dan memperluas prioritas Anda dalam menyelamatkan kehidupan yang mencakup mereka yang belum lahir dan tidak dapat berbicara bagi dirinya sendiri. Anda telah menyebutkan bahwa Anda bersedia untuk “menemukan bidang pijakan umum agar dapat memenuhi kebutuhan para wanita dan keluarga.”  Saya berdoa agar Anda melakukannya dengan cara yang akan menjamin keamanan bayi manusia yang baru terbentuk ini, dan membantu lebih jauh dalam menghormati, menjaga, dan melindungi semua kehidupan. Itu juga termasuk konstitusional untuk membela semua kehidupan.

Semoga riwayat kepemimpinan Anda dari bangsa yang paling berpengaruh di dunia ini dikenang sebagai pemimpin yang penuh keberanian, kepahlawanan dan cinta kasih.

Walaupun mungkin kata-kata saya tidak berarti di arena politik, tolong pertimbangkan posisi Anda yang penting dalam sejarah dunia kita dan di dalam kerajaan Tuhan yang bermurah hati, ambillah tindakan yang sesuai.

Hormat saya,
Maha Guru Ching Hai

 

 
 

Sahabat yang terhormat:

Terima kasih telah menyediakan waktu untuk berbagi pandangan Anda mengenai aborsi. Ini adalah isu yang menyayat hati, dan saya menghargai masukan dan pemikiran Anda.

Saya berjanji untuk membuat Administrasi saya paling terbuka dan transparan dalam sejarah, dan ini juga termasuk melaksanakan janji dari usulan masyarakat seperti Anda. Saya menganggap serius pendapat Anda dan menghormati sudut pandang Anda terhadap masalah ini. Ketahuilah bahwa kepedulian Anda akan selalu berada di benak saya di masa mendatang.

Sekali lagi terima kasih telah menulis. Saya menyarankan Anda untuk mengunjungi WhiteHouse.gov untuk mempelajari lebih jauh bagaimana tentang Administrasi saya atau menghubungi saya di kemudian hari.

Hormat saya,
Barack Obama
Presiden, Amerika Serikat